Jakarta (2/5) – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman mengatakan tujuan didirikan bangsa adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Namun, hingga saat ini tujuan tersebut belum dicapai oleh bangsa Indonesia.
“Tema abadi yang terus menerus didiskusikan apalagi kita belum mencapainya. Kita tidak lepas dari sub struktur dunia dan kita seharusnya bisa memandu ke tata dunia yang lebih baik. Hingga saat ini kita masih belum bisa mencerdaskan kehidupan bangsa,” kata Sohibul saat menjadi keynote speaker di Seminar Pendidikan Nasional ‘Tantangan Kepemimpinan Nasional dalam Mencerdaskan Bangsa’ di Jakarta, Rabu (2/5/2018).
Sohibul mencatat, dasar-dasar perilaku bangsa ini belum terbentuk baik termasuk tradisi membaca yang masih rendah. Sohibul menyebut, sekarang masih terjalin tradisi ‘jiping’ dan ‘jita’ alias ngaji kuping dan ngaji mata.
“Anak sekarang hobinya memforward. Apalagi kini makin banyak tersebar hoaks. Kata Rocky Gerung, pemerintah adalah pusatnya produksi hoaks,” kata dia.
Agenda Seminar Pendidikan Nasional diadakan oleh Bidang Kesejahteraan Rakyat DPP PKS memperingati Hari Pendidikan Nasional. Selain dihadiri oleh Presiden PKS, juga dihadiri oleh akademisi Rocky Gerung, Kepala pusat Kajian LPPM UPI Prof Cecep Darmawan dan Ketua Bidang Kesra DPP PKS Fahmy Alaydroes.
Leave a Reply